Bersama di Akhirat
Ini hikmah, pengingat, dan pembelajaran
BERSAMA DI AKHIRAT
@prouchannel
.
Lagi-lagi cinta karena Allah itu membawa kita kepada satu kedudukan yang tidak dicapai oleh amal-amal kita pribadi. Dalam hadits, ketika seorang datang kepada Nabi ﷺ dan bertanya, "ya Rasulullah, مَتَى السَاعَةْ?" "Kapan kiamat?" Nabi mengatakan, "apa yang sudah kau siapkan untuk menghadapinya?"
.
Orang itu berkata, "لَا شَيْءَ إِلَّا أَنِّي أُحِبُّ اللَّهَ وَرَسُولَهُ." "Tidak ada, selain cinta kepada Allah dan Rasulnya ﷺ." Maka Rasulullah mengatakan, "engkau akan bersama yang kau cinta."
.
Kata Anas bin Malik, hadits ini walau ditukar dengan sepenuh bumi berisi emas, tidak akan dia berikan. Karena apa? Kata Anas bin Malik, "amalku, ibadahku, tidak ada seujung kuku Umar, Abu Bakar, apalagi Nabi. Tapi aku mencintai mereka. Maka dengan begitu aku berharap kelak di akhirat masih bisa bersama dalam surga yang sama dengan mereka; dengan Rasulullah, dengan Abu Bakar, dengan Umar bin Khattab."
.
Mari ktia mencintai dan perhatikan siapa yang paling kita cintai. Di akhirat kita akan bersama dengannya.
.
.
.
Subscribe dan simak kajian-kajian @proumedia lainnya di YouTube/proyouchannel. Tag sahabat terbaikmu!
Jadi my besties, 😊
Alasan kuat kenapa aku ini suka berbagi kisah orang yang baru hijrah, yang berprestasi, yang shalih, shalihah dan cerewet nyuruh kalian putus (kalau masih pacaran)
Itu semua karna aku maunya besok kita sama sama di akhirat. Siapapun yang nanti duluan ke Surga tolong panggil aku kesana ya 😊
Aduuh, aku tuh sayang banget sama kamu, ayo dong kita bareng bareng hijrahnya, dan kalau udah hijrah kita harus istiqamah ya. Jangan hijrah setengah mateng, apalagi sampai balik lagi kemasa jahillyah dulu. Duh, jangan sampek . Ayo KEEP HAMASAH Lillah. Terus menerus perbaikin akhlak kita, ilmu kita, adab kita.
Dari aku yang sangat menyayangimu
dan kangen curhat dan cerita panjang lebar lagi sama kamu tanpa segan.
Kapan ya bisa gitu lagi?
BERSAMA DI AKHIRAT
@prouchannel
.
Lagi-lagi cinta karena Allah itu membawa kita kepada satu kedudukan yang tidak dicapai oleh amal-amal kita pribadi. Dalam hadits, ketika seorang datang kepada Nabi ﷺ dan bertanya, "ya Rasulullah, مَتَى السَاعَةْ?" "Kapan kiamat?" Nabi mengatakan, "apa yang sudah kau siapkan untuk menghadapinya?"
.
Orang itu berkata, "لَا شَيْءَ إِلَّا أَنِّي أُحِبُّ اللَّهَ وَرَسُولَهُ." "Tidak ada, selain cinta kepada Allah dan Rasulnya ﷺ." Maka Rasulullah mengatakan, "engkau akan bersama yang kau cinta."
.
Kata Anas bin Malik, hadits ini walau ditukar dengan sepenuh bumi berisi emas, tidak akan dia berikan. Karena apa? Kata Anas bin Malik, "amalku, ibadahku, tidak ada seujung kuku Umar, Abu Bakar, apalagi Nabi. Tapi aku mencintai mereka. Maka dengan begitu aku berharap kelak di akhirat masih bisa bersama dalam surga yang sama dengan mereka; dengan Rasulullah, dengan Abu Bakar, dengan Umar bin Khattab."
.
Mari ktia mencintai dan perhatikan siapa yang paling kita cintai. Di akhirat kita akan bersama dengannya.
.
.
.
Subscribe dan simak kajian-kajian @proumedia lainnya di YouTube/proyouchannel. Tag sahabat terbaikmu!
Jadi my besties, 😊
Alasan kuat kenapa aku ini suka berbagi kisah orang yang baru hijrah, yang berprestasi, yang shalih, shalihah dan cerewet nyuruh kalian putus (kalau masih pacaran)
Itu semua karna aku maunya besok kita sama sama di akhirat. Siapapun yang nanti duluan ke Surga tolong panggil aku kesana ya 😊
Aduuh, aku tuh sayang banget sama kamu, ayo dong kita bareng bareng hijrahnya, dan kalau udah hijrah kita harus istiqamah ya. Jangan hijrah setengah mateng, apalagi sampai balik lagi kemasa jahillyah dulu. Duh, jangan sampek . Ayo KEEP HAMASAH Lillah. Terus menerus perbaikin akhlak kita, ilmu kita, adab kita.
Dari aku yang sangat menyayangimu
dan kangen curhat dan cerita panjang lebar lagi sama kamu tanpa segan.
Kapan ya bisa gitu lagi?
Komentar
Posting Komentar